News
Minggu, 23 Mei 2010 - 18:21 WIB

Pemilik tas yang diduga berisi bom di Kongres PD penjual obat

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Bandung--Tiga tas yang diduga berisi bom menggegerkan area Kongres Partai Demokrat II di Hotel Mason Pine, Padalarang, Bandung, Jawa Barat. Pemilik tas tersebut mengaku sebagai penjual obat-obatan.

“Sekitar satu jam yang lalu, ada dua orang mengaku penjual obat. Orangnya kecil-kecil laki-laki semua,” kata Muis Ishak, Sekretaris DPC PD Kabupaten Buru, Maluku, di lokasi kongres, Minggu (23/5).

Advertisement

Menurut Muis, dua orang lelaki itu lantas meletakkan tas yang mereka bawa di depan hotel. Ia tidak mengetahui peristiwa persisnya, tiba-tiba saja mereka ditangkap oleh polisi.

Setelah polisi membekuk pemilik tas, satu tim penjinak bahan peledak dari kepolisian lantas datang dengan menggunakan mobil. Tim Jihandak berseragam lengkap itu langsung memeriksa isi tas mencurigakan tersebut.

“Kemudian tasnya dibawa ke mobil, diangkut. Kami diminta menjauh. Enggak tahu itu bom atau bukan,” tutur Muis.

Advertisement

dtc/tya

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Kongres Partai Demokrat
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif