Soloraya
Minggu, 9 Mei 2010 - 17:02 WIB

BPS sediakan petugas khusus di Anggrasmanis

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Karanganyar (Espos)--Badan Pusat Statitisk (BPS) Karanganyar menyediakan petugas khusus guna sensus penduduk di Desa Anggrasmanis, Jenawi. Hal itu menyusul penolakan 20 kepala keluarga (KK) di lingkungan setempat didata pencacah lapangan (PCL) pria.

Kepala BPS Karanganyar, Sunardi, menjelaskan penolakan tersebut karena warga meminta PCL yang dikirim perempuan. Selama sensus tahap I, mereka tidak bersedia memberi keterangan kepada petugas laki-laki dengan berbagai alasan, di antaranya sibuk bekerja atau tidak mempunyai cukup waktu.

Advertisement

“Semua yang menolak perempuan, mungkin karena kepala keluarga sedang tidak berada dirumah. Tetapi setelah dicarikan petugas wanita, kegiatan sensus yang terhenti akhirnya berlanjut dan berjalan lancar seperti di daerah-daerah,” ungkapnya ketika ditemui wartawan belum lama ini.

Sunardi menyatakan pihaknya akan menugaskan PCL yang sama dalam pelaksanaan sensus penduduk tahap II mulai Minggu (9/5). Upaya itu guna mengantisipasi berulangnya permasalahan serupa di Desa Anggrasmanis. Terlebih, ujarnya, selama pencacahan lengkap petugas harus meminta data lebih banyak.

try

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Karanganyar Sensus
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif