News
Sabtu, 17 April 2010 - 12:27 WIB

Polisi selidiki tabung gas terbakar di Kemayoran

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta – Aparat Kepolisian tengah  menyelidiki insiden terbakarnya tabung gas yang terjadi pada Sabtu (17/4) sehingga mengakibatkan 11 orang luka-luka.  Tabung gas berikut kompornya diamankan sebagai barang bukti.

“Tadi ada polisi ke sini, mereka memeriksa dan membawa tabung gas dan kompor untuk barang bukti,” kata Iswardi (48), korban tabung gas terbakar di Jalan Sukamulya II, RT 02 RW 01, Kelurahan Harapan Mulya, Jakarta Pusat, Sabtu.

Advertisement

Rumah sederhana dan berukuran kecil milik Iswardi kini diberi garis polisi. Bekas jilatan api juga terlihat di tembok.

Iswardi menceritakan, kejadian ini berawal saat sang istri Purwati (40) hendak memasang memasang karburator ke gas tabung elpiji yang 3 kilogram sekitar pukul 08.15 WIB.

“Saat mau dipasang, karburatornya tidak mau masuk ke gasnya. Tiba-tiba keluar gas dari tabung. Tiba-tiba seperti ada api yang menyambar. Tidak meledak, cuma kebakar. Api keluar dan semburan melebar ke lorong,” kata Iswardi.

Advertisement

Di sekitar itu, la jut dia ada anak-anak dan orang dewasa yang duduk-duduk dan terkena semburan api. Korban ada 11 orang, 5 anak, 6 dewasa, termasuk istri Iswardi.

dtc/ tiw

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif