China–Korban gempa di Provinsi Qingha, China terus bertambah. Informasi terakhir menyebutkan korban tewas kini mencapai 67 orang. Kemungkinan jumlah korban tewas akan bertambah karena masih banyak korban lainnya yang terkubur di bawah reruntuhan bangunan.
Demikian disampaikan pejabat-pejabat China setempat seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (14/4).
Menurut badan Survei Geologi AS atau USGS, gempa tersebut berkekuatan 6,9 Skala Richter. Gempa mengguncang wilayah terpencil dekat Tibet itu pada sekitar pukul 07.49 waktu setempat. Gempa ini berkedalaman 46 kilometer dan berpusat 380 kilometer sebelah tenggara Kota Golmud.
Tiga gempa susulan telah terjadi menyusul gempa utama yang mengguncang daerah pegunungan dekat Tiber itu. Menurut USGS, gempa-gempa susulan tersebut berkekuatan hingga 5,8 Skala Richter.
Rumah-rumah warga kebanyakan terbuat dari kayu. Gempa utama membuat warga berlarian keluar rumah. Rumah-rumah warga pun ambruk seketika diguncang gempa.
“Dalam sekejab, rumah-rumah ambruk. Ini gempa yang mengerikan,” cetus Karsum Nyima, wakil kepala pemberitaan stasiun televisi wilayah Yushu.
dtc/rif