News
Rabu, 7 April 2010 - 09:59 WIB

Warga Simeulu dan Singkil menyingkir dari Pantai

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Banda Aceh – Ratusan warga di Aceh Singkil dan Kepulauan Simeulu, menjauh dari pantai setelah gempa berkekuatan 7,2 SR terjadi di Nias, Sumatera Utara, Rabu (7/4).

BMKG melaporkan, gempa yang terjadi sekitar pukul 05.15 WIB,  berpusat di Gunung Sitoli, Kabupaten Nias, Sumatera Utara. Atau sekitar 85 kilometer dari Kabupaten Singkil dan 75 kilometer dari Kabupaten Simeulu, Provinsi Aceh.

Advertisement

“Kami semua warga di dekat pantai Singkil menjauh dan mencari tempat yang lebih tinggi,” ujar Yendi, warga Singkil.

Menurutnya warga panik dengan gempa yang dirasakan besar tersebut. Sehingga mereka menjauh, untuk menghindar dari kemungkinan terjadinya tsunami.

Di Simeuleu, warga juga dilaporkan menjauh dari pantai. Gempa susulan juga sempat dirasakan terjadi beberapa kali di sana. Sejauh ini belum ada laporan korban jiwa di Singkil dan Simeulu. Tidak ada tsunami di kawasan tersebut.

Advertisement

Hampir di seluruh Aceh, warga merasakan getaran gempa tersebut. “Kami keluar rumah saat gempa itu,” ujar Reza, warga Banda Aceh.

Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) melansir gempa tersebut berkekuatan 7,7 SR. Peringatan tsunami juga sempat dikeluarkan, namun dari pusat peringatan dini Tsunami yang berbasis di Hawaii menarik kemungkinan potensi Tsunami dari gempa di Aceh.

Tempointeraktif.com/ tiw

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Gempa Aceh
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif