SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Semarang (Espos)–Kolestrol tinggi, Toni Haryono, suami Bupati Karanganyar Rina Iriani, tidak datang memenuhi penggilan pemeriksaan lanjutan dugaan korupsi proyek pembangunan perumahan bersubsidi Griya Lawu Asri (GLA).
“Pak Toni sakit, dari hasil pemeriksaan laboratoritum kolesterolnya tinggi sehingga tak datang dalam pemeriksaan hari ini,” kata pengacara Toni, Suwiji kepada wartawan seusai menyerahkan surat izin sakit kepada penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) di Kota Semarang, Rabu (31/3).
Surat izin itu diberikan kepada Kasi Penyidikan Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejati Jateng yang menangani kasus dugaan korupsi GLA, Sukarman.
Menurut Suwiji, kliennya mendapatkan izin istirahat sakit dari dokter selama tiga hari mulai 31 Maret sampai 2 April mendatang.
Meski kolestrol tinggi, sambung ia, Toni tak harus menjalani opname di rumah sakit (RS).
“Tak diopname, tapi hanya istirahat di rumah,” ujarnya.
Tentang pemeriksaan lanjutan terhadap Toni, pengacara dari Jakarta ini mengaku belum tahu kepastiannya.
Terpisah Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati), Salman Maryadi ketika dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya surat izin sakit dari Toni.
“Ada surat keterangan sakit ditandatangani dr Cindy Lukito dari laboratorium Prodia Solo,” ungkapnya didampingi Kasi Penyidikan Tindak Pinda Khusus (Pidsus) Kejati Jateng Sukarman.
Dengan adanya surat sakit ini, sambung dia, pemeriksaan lanjutan terhadap Toni yang telah diagendakan Rabu kemarin terpaksa dibatalkan.
Kendati demikian, penyidik tetap bekerja dengan melakukan
inventarisasi dan mendalami barang bukti yang telah disita dari tersangka Handoko Mulyono dan para saksi lainnya.
oto