News
Selasa, 23 Maret 2010 - 12:19 WIB

Mahasiswa Jabar kutuk arogansi Israel

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - koranjitu.com

Bandung-– Sekitar 100 mahasiswa yang tergabung dalam Forum Silahturahmi Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK) Jawa Barat menggelar aksi unjuk rasa mengutuk arogansi tentara Israel yang mengusir warga Palestina pekan lalu.

Mahasiswa berunjuk rasa di depan pintu masuk Gedung Sate Bandung, Jalan Diponegoro Bandung, Selasa (23/3). Dalam aksinya, massa membawa berbagai poster dan spanduk yang di antaranya bertuliskan kecaman terhadap Israel.

Advertisement

Menurut koordinator aksi Adi Suantika, aksi unjuk rasa tersebut merupakan solidaritas terhadap bangsa Palestina yang kembali diserbu Israel.

“Tindakan arogansi zionis Israel adalah suatu penghinaan terhadap nilai-nilai kemanusiaan,” kata Adi usai melalui orasi di depan Gedung Sate.

Dukungan bagi perjuangan bangsa Palestina ini juga dilakukan para mahasiswa dengan membagi-bagikan bendera Palestina kepada para pengguna jalan yang melalui kawasan Jalan Diponegoro.

Advertisement

Sebagai manifestasi atas rasa cinta terhadap nilai kemanusian dan keadilan, FSLDK Jabar menyerukan beberapa tuntutan, di antaranya mengutuk kebijakan arogan zionis Israel atas segala pelanggaran terhadap undang-undang dan amnesti internasional.

Kemudian, meminta kepada Pemerintah Indonesia untuk segera mengirim nota keberatan kepada pihak yang berwenang dan memainkan peran politik di kancah internasional untuk menghentikan aksi teror dan arogansi Israel.

“Kami berharap, komitmen Pemerintah Indonesia untuk melawan terorisme juga harus dibuktikan dalam langkah nyata untuk melakukan advokasi terhadap Palestina,” ujar Adi.

Advertisement

Selain menggelar aksi di depan Gedung Sate, massa melanjutkan dengan berjalan kaki ke kawasan Bandung Indah Plasa dan berakhir di Masjid Agung Kota Bandung.

ant/rif

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif