Makassar— Kedatangan Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Makassar untuk membuka acara Muktamar ke-32 Nahdlatul Ulama dikawal pengamanan yang sangat ketat. Aparat disiagakan di darat dan laut.
Kepala Penerangan Kodam VII Wirabuana, Mayor TNI Rustam Effendy mengatakan, sebanyak 2.000 personel akan melakukan pengawalan dalam mengamankan kedatangan SBY di Makassar.
“Pengamanan dilakukan dalam tiga ring yang di back up pasukan dari AL dan Polri,” kata Rustam Effendy, Selasa (23/3)i.
Untuk pengamanan laut, sejumlah KRI disiagakan dilepas laut yang berdekatan dengan tempat pembukaan Muktamar di Celebes Convention Centre (CCC), kawasan Tanjung Bunga. Sedangkan dari kepolisian menerjunkan 2/3 personelnya dalan kunjungan SBY kali ini.
Pengamanan terlihat ketat disekitar Jalan Haji Bau, Jalan Penghibur, Jalan Somba Opu, Jalan Rajawali dan Jalan Cenderawasih. Ratusan aparat terlihat siaga di jalan-jalan tersebut sebagai satu-satunya akses menuju gedung CCC.
Pengamanan dilengkapi dengan sejumlah peralatan satuan seperti mobil tank, mobil PHH, mobil Barracuda dan Water Canon. Meski lebih ketat dari biasanya, namun Rustam menegaskan bahwa pengamanan tersebut sudah sesuai prosedur.
Pekan lalu, kehadiran SBY untuk membuka Muktamar NU sempat simpang siur karena alasan keamanan. Kedatangan SBY dikabarkan akan disambut demo secara besar-besaran oleh mahasiswa Makassar.
vivanews/rif