Banda Aceh— Aparat kepolisian jajaran Polres Lhokseumawe, Provinsi Aceh akhirnya menemukan empat pucuk senjata api laras panjang dan pendek serta lebih 1.000 butir amunisi yang diduga milik teroris, di Paya Bakong dan Blang Cruem, Kemukiman Kandang, Lhokseumawe.
Kabid Humas Polda Aceh, Kombes (Pol) Farid AS di Banda Aceh, Rabu (17/3), membenarkan adanya penyitaan empat pucuk senjata api dan ribuan butir amunisi campuran oleh aparat kepolisian Polres Lhokseumawe pada Selasa (16/3) malam.
Senjata api tersebut ditemukan di dua lokasi terpisah, yang merupakan hasil pengembangan penyelidikan setelah salah seorang yang diduga jaringan teroris menyerahkan diri kepada aparat kepolisian setempat.
Muchtar, 25, mantan Sekretaris Dayah Mujahiddin di Gampong (Desa) Blang Mangat, yang tercatat dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polda Aceh, menyerahkan diri kepada aparat kepolisian Polres Lhokseumawe pada Selasa (16/3) petang.
“Senjata api itu merupakan hasil pengembangan setelah tersangka teroris tersebut menyerahkan diri kepada kami,” kata sumber polisi di Polres Lhokseumawe.
Pihak berwajib menyebutkan sekitar 14 orang tersangka teroris diperkirakan masih bersembuyi di provinsi berpenduduk sekitar 4,6 juta jiwa tersebut.
ant/rif