News
Rabu, 17 Maret 2010 - 15:57 WIB

Lakalantas Pantura, pindah bus Ateng malah celaka

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Kendal— Suyatmo alias Ateng, 40 salah satu korban tabrakan bus PO Jaya dengan truk, di Batang mengaku aman-aman saja selama puluhan tahun naik bus. Namun, Selasa malam (16/3), nasib baik tidak berpihak kepada dia. Penyebabnya, gara-gara ia dipindah bus lain Ateng mengalami kecelakaan.

Lelaki asal Jatiyoso, Karanganyar, Jawa Tengah ini pada awalnya naik bus Timbul Jaya. Namun, karena busnya mogok di Weleri, ia pun dioper atau dipindah ke bus PO Jaya.

Advertisement

“Ternyata baru sampai Batang, busnya kecelakaan,” katanya di Ruang Kenanga, RSUD Soewondo Kendal, Rabu (17/3).

Ateng mengaku pasrah dengan kejadian itu. Namun ia berharap pihak bus bertanggung jawab. Sejauh ini, lanjut Ateng, pihak bus belum menjenguk atau mengurus korban.

Lelaki yang beberapa tahun belakangan tinggal di Serang, Banten ini mengalami luka di bagian kepala, tangan, dan kaki. Saat kejadian, ia sadar dan berusaha keluar dari bus dengan memegangi kepalanya yang bocor.

Advertisement

“Agar nggak kehilangan banyak darah, saya sumbat luka di kepala dengan tangan,” papar lelaki yang mengaku syok dengan kejadian itu.

Sejumlah korban selamat yang dirawat di RSUD Soewondo Kendal tampak mengalami luka cukup parah. Sebagian di antaranya belum sadar.

dtc/rif

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif