SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Orang Jepang seolah pantang menghilangkan rasa asli makanan, sehingga mereka minimalis ramuan bumbu. Terbatasnya bumbu yang diramu dalam masakan mereka itu tercermin pada banyak masakan. Mereka lebih mengandalkan perpaduan rasa masing-masing bahan untuk membuat masakan jadi istimewa.
Iwan, chef Airu Sushi, mengakui, kenikmatan suatu hidangan sejatinya terletak pada kesegaran bahan makanan dan cara pengolahan. “Kalau bahan-bahan yang dipakai berkualitas tinggi, otomatis rasanya juga lezat. Bonus lain, kita pun menjadi lebih sehat karena mengonsumsi makanan sehat.”
Rasa otentik bahan makanan itu pulalah yang terasa dalam sajian Sushi California Roll, salah satu menu andalan Airu Sushi. Hidangan berupa nasi gulung yang diselipi daging kepiting, avokad dan mayones yang digulung nori (semacam rumput laut), tampil atraktif dengan taburan tobiko (telur ikan terbang) berwarna oranye.
Soal rasa, jangan tanya, nyaris sama rumitnya dengan tampilannya. Dimakan setelah dicocol ke campuran soyu dan wasabi, maka nasi yang terasa manis gurih langsung menyapa. Selanjutnya, nori yang agak kenyal dan daging kepiting lembut bercampur dengan manis avokad dan rasa khas mayones.
Tergoda? Itu belum semuanya! Sebab yang lebih istimewa adalah rasa tobiko yang menyelimuti indra pengecap hingga seluruh nasi di mulut habis tertelan. Kerenyes, begitu setiap kali tobiko bertubrukan dengan gigi. Selanjutnya, rasa California Roll itu tak mau beranjak dari mulut. Nikmat, juga sehat, sebab konon, tobiko cocok untuk mereka yang sedang menjalani program diet.
Kalau ingin merasakan cita rasa makanan yang lebih otentik lagi, coba juga aneka sashimi yang ditawarkan Airu Sushi. Hidangan berupa sajian daging mentah ini hadir dengan beberapa varian daging, ada menu paket sashimi matsu berupa campuran aneka daging ikan seperti salmon, tuna, gurita, cumi, makarel dan hewan laut lainnya. Lalu ada pula sashimi moriawase dan roku sashimi.
Oleh: Esmasari Widyaningtyas, Fetty Permatasari
