SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Klaten (Espos)–Warga Desa Plawikan, Kecamatan Jogonalan, akhir pekan lalu, dikagetkan dengan temuan sesosok mayat seorang wanita yang tergeletak di pinggir jalan persawahan di desa setempat. Saat ditemukan, wanita tanpa identitas itu hanya mengenakan baju kumal dan kondisi badannya sangat kurus. Diduga, korban tewas setelah sakit selama berapa waktu.
Keterangan yang dihimpun Espos, Minggu (14/3), menyebutkan, kejadian itu berawal saat warga yang melintas di dekat lokasi kejadian Sabtu (13/3), sekitar pukul 16.45 WIB curiga melihat sesosok tubuh perempuan paruh baya terbaring di pinggir sawah. Tapi warga tak berani mendekat lantaran mengira wanita itu sedang tidur lelap.
Selang beberapa lama kemudian, korban tak juga berpindah posisi sehingga warga secara beramai-ramai memberanikan diri mengeceknya. Belakangan diketahui, korban tak lagi bernapas dan tubuhnya terbujur kaku.
Kejadian itu lalu dilaporkan ke aparat berwajib. Kapolres Klaten, AKBP Agus Djaka Santosa melalui Kapolsek Jogonalan, AKP Joni Susilo membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Menurutnya, setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis serta identifikasi polisi, tak ditemukan tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban.
“Korban diduga gelandangan yang beberapa hari terakhir kerap mondar-mandir di desa setempat. Menurut keterangan warga, pagi hari sebelum mayat korban ditemukan, korban masih terlihat jalan-jalan di sekitar areal persawahan tersebut,” ungkapnya.
Ciri-ciri korban, katanya, diperkirakan berumur 40-50 tahun dengan tinggi badan sekitar 150 cm. Kapolsek mengatakan, dilihat dari tubuhnya yang kurus dan berpakaian kumal, korban yang sama sekali tak membawa identitas itu diperkirakan sudah sekian lama telantar.
rei