News
Rabu, 10 Maret 2010 - 13:32 WIB

Teroris bercadar itu ternyata laki-laki

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta— Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Edward Aritonang menyatakan bahwa tiga tersangka teroris yang tewas di Pamulang adalah laki-laki. Padahal, dalam penggerebekan Selasa (9/3) kemarin, salah satu tersangka tewas di Gang Asem, Jalan Setiabudi, Pamulang mengenakan cadar.

Sejumlah warga memang mengaku sempat melihat bahwa salah satu tersangka teroris bercadar. Mereka sempat mengira perempuan, namun ternyata diketahui sebagai seorang laki-laki.

Advertisement

“Pas kejadian kan memang ada dua orang. Yang satu jelas laki-laki. Tapi yang satu sepertinya perempuan karena pakai gamis dan cadar,” ungkap saksi kejadian, Rosiana, di lokasi, Gang Asem, Jalan Setiabudi, Pamulang Barat, Rabu (10/3).

Saat kejadian berlangsung ia langsung berlari bersembunyi di balik jendela. Ia mengatakan melihat kedua tersangka teroris yang menggunakan sepeda motor itu tersungkur dan ditembaki polisi karena melawan.

Tersangka teroris yang bercadar itu, kata dia, sempat meloncat dan berlari ke arah warung miliknya. “Disitu dia jatuh dan cadarnya kebuka. Keliatanlah mukanya. Muka laki-laki,” terangnya.

Advertisement

Rosiana mengatakan, pria bercadar itu terlihat berkulit putih dan berhidung mancung, namun tidak memiliki jenggot dan kumis. Badannya pun tegap, tidak gemuk dan tidak kurus. “Dia pakai gamis selutut. Mukanya tadinya ditutupin cadar. Trus juga pakai celana cingkrang dan sendal gunung,” katanya.

Hingga saat ini belum ada kepastian siapa sebenarnya kedua tersangka teroris yang tewas di Gang Asem tersebut. Mabes Polri, rencananya akan menggelar jumpa pers dan mengumumkan siapa saja tersangka teroris yang dilumpuhkan di Pamulang tersebut.

kompas/rif

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif