News
Senin, 8 Maret 2010 - 16:46 WIB

Siram istri dengan cairan kimia, suami kabur

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–Mei Kristiana, 27, warga Purwoprajan RT 3/RW XXX, Jebres, Solo mengalami luka bakar di bagian punggungnya setelah disiram dengan cairan kimia oleh suaminya, Giyanto, 28.

Dari pantauan Espos, Senin (8/3), Mei di rawat di kamar Cendana II No 14 A, Rumah Sakit Dr Moewardi, Jebres, Solo. Korban menerangkan, kejadian tersebut berlangsung, Sabtu (6/3) sekitar pukul 20.30 WIB di kamar rumah kos yang mereka tinggali. Saat itu, korban sedang menidurkan anaknya.

Advertisement

“Setelah pulang kerja dari salah satu rumah makan tahu kupat, Palur, Karanganyar, saya ngeloni anak-anak. Sambil uring-uringan, tiba-tiba suami saya melempar remote TV ke arah saya,” ungkap Mei. Selain melempar remote, Pria yang berprofesi sebagai buruh bangunan tersebut juga memukul Mei tepat di bagian bibir.

Melihat kelakuan suaminya, Mei berusaha menghindar dan lari menyelamatkan diri. Namun, sugiyanto mencoba menarik baju yang dikenakan Mei dan menyiramnya dengan cairan kimia yang berada dalam kemasan air mineral ukuran 600 ml. Cairan tersebut juga mengenai mata bagian kirinya.

Walau Mei sudah berusaha menetralisir siraman dengan membilas dengan air, luka bakar tetap dialaminya. “Bajunya lengket dengan kulit, saya potong saat di IGD,” kata Wiwik Widarsi, 45, selaku tante Korban. Cairan tersebut sempat di siramkan Giyanto ke kaki Mei, Jumat (5/3).
Menurut keterangan Mei, hubungannya dengan Giyanto tidak harmonis sejak dua tahun terakhir.

Advertisement

“Suami saya selalu marah saat saya meminta diceraikan. Saya sudah biasa dipukul,” imbuh Mei. Pernikahan Mei telah berumur tujuh tahun dan dikaruniai dua anak perempuan yang duduk di bangku SD dan TK, serta satu anak laki-laki berusia empat tahun.

m85

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif