Grobogan (Espos)–Arus lalu lintas dari Semarang-Purwodadi-Blora-Surabaya diperkirakan akan normal kembali, Senin (8/3) pekan depan. Hal ini menyusul pemasangan keangka jembatan bailley (<I>acrowpanel) yang dijadwalkan selesai, Sabtu (6/3) hari ini.
“Jembatan bailley yang dipasang di sebelah utara jembatan lama Sungai Kedung Kendil, Bandungsari, Kecamatan Ngaringan kita jadwalkan selesai besok (Sabtu, 6/3), sehingga diperkirakan Senin (8/3) depan sudah bisa dilewati kendaraan dari Purwodadi menuju Blora maupun sebaliknya,” jelas Kepala Balai Pelaksana Teknis Dinas Bina Marga Jawa Tengah Wilayah Purwodadi, H Narto ketika dihubungi <I>Espos<I>, Jumat (5/3).
Sebagaimana diketahui, longsor di sebelah timur Jembatan Kedung Kendil, Desa Bandungsari, Kecamatan Ngaringan sepanjang 16 meter dan lebar empat meter menyebabkan jembatan tersebut miring dan ditutup untuk kendaraan roda empat Sehingga jalur Purwodadi-Blora terputus.
Pemasangan kerangka jembatan bailley yang dilakukan Kamis (4/3), menurut Narto, semula dijadwalkan bakal selesai dalam satu pekan. Namun karena ada kabar Gubernur Jateng Bibit Waluyo bersama Menteri Kehutanan akan melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Japah, Kabupaten Blora, Sabtu (6/3). Maka pemasangan dipercepat dan bisa dilalui Sabtu besok.
“Eh, ternyata tadi pagi (Jumat, 5/3), Pak Gubernur sudah meninjau lokasi dan melintasi jembatan lama menuju Blora,” papar Narto.
Namun mengenai kapan jembatan dan penanganan longsor jalan akan segera diselesaikan dan berapa anggaran yang dibutuhkan, belum diketahui pasti. Sehingga jembatan bailey kemungkinan besar akan digunakan dalam waktu lama.
“Karena lebar jembatan bailey hanya empat meter maka arus lalu lintas dari kedua arah akan diberlakukan system bukan tutup,” tandasnya.
rif