News
Jumat, 5 Maret 2010 - 09:35 WIB

Banjir bandang terjang empat desa di Cirebon

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Cirebon— Banjir bandang akibat luapan Sungai Ciberes menerjang sedikitnya 1.500 rumah yang berada di empat desa di Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon. Air setinggi satu hingga dua meter merendam keempat desa tersebut, Kamis malam (4/3).

Keempat desa yang diterjang banjir bandang tersebut adalah, Desa Mekarsari, Gunungsari, Ambit dan Ciuyah. Akibat banjir tersebut, ribuan warga yang rumahnya terendam air terpaksa mengungsi ketempat yang lebih aman, mengingat ketinggian air hingga Jumat dini hari (5/3) terus naik.

Advertisement

“Air terus meluap sampai ketinggian satu meter lebih, kami belum melakukan upaya evakuasi massal, sejumlah warga sudah banyak yang mengungsi,” ujar Camat Waled, Kusdiyono, Jumat dini hari (5/3).

Banjir bandang ini sebelumnya sempat terjadi pada bulan Januari 2010 silam, namun ketinggian air berkisar 30 cm. Selain diakibatkan luapan sungai, banjir ini dikarenakan curah hujan di hulu sungai yaitu di Kabupaten Kuningan Tinggi.

“Banjir ini karena curah hujan di Kabupaten Kuningan Tinggi. Biasanya banjir ini surut dengan sendirinya subuh nanti,” ujar  Kepala Desa Mekarsari, Juanda.

Advertisement

dtc/rif

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif