SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Klaten (Espos)–PDIP dan Partai Golkar Klaten menunggu keputusan Sunarna, menyusul dicalonkannya Sunarna oleh kedua partai dalam Pilkada mendatang.
Ketua DPD Partai Golkar Klaten, Anang Widayaka mengatakan, keputusan mengusung Sunarna sebagai calon bupati Klaten merupakan amanat Musda akhir tahun 2009 lalu. “Semua masih bergantung dari Mas Narno. Kita berikan dulu kesempatan kepada beliau untuk memilih,” tuturnya saat dihubungi Espos via telepon, Selasa (2/3).
Anang menambahkan, jika memang Sunarna lebih memilih dicalonkan dari PDIP maka pihaknya harus mencari calon lain sebagai pengganti. Dia mengatakan, pihaknya akan membuka kesempatan kepada calon dari internal maupun eksternal partai untuk diusung dalam Pilkada mendatang.
Ketua DPC PDIP Klaten, Agus Riyanto mengaku akan berusaha memperjuangkan apa yang menjadi keputusan Konfercab. “Kami akan mengamankan dan memperjuangkan apa yang menjadi keputusan rapat tertinggi di tingkat DPC PDIP Klaten,” papar dia.
Agus mengklaim, secara informal, pihaknya telah mendapatkan kesediaan dari pihak Sunarna untuk diusung dalam Pilkada mendatang. Kendati demikian, diakui Agus, pihaknya belum mendapatkan persetujuan dari Sunarna secara formal.
mkd