Jakarta-– Pemerintah mendaftarkan tujuh kota di Indonesia untuk mengikuti uji coba Environmentally Sustainable Cities, semacam penghargaan Adipura, di tingkat ASEAN.
Ketujuh kota yang didaftarkan tersebut adalah Padang, Pekanbaru, Palembang, Jakarta Pusat, Surabaya, Balikpapan, dan Makassar. Mereka akan bersaing diantaranya dengan Kitakyushu dan Nagoya di Jepang, Sibu di Malaysia dan Puerto Princesa di Filipina.
“Saya berharap banyak bahwa kami dapat mencapai sukses dalam penghargaan ini, tidak saja untuk menyelesaikan masalah lingkungan, tapi juga untuk berkontribusi dalam perencanaan kota, pemerintahan yang baik,” ujar Menteri Lingkungan Hidup Gusti Muhammad Hatta, ketika membuka Seminar Tingkat Tinggi tentang Environmentally Sustainable Cities, di Hotel Crown Jakarta, Selasa (2/3)
Program ini merupakan tindak lanjut ASEAN Working Group on Environmentally Sustainable City (AWGESC) pada 2003 lalu. Environmentally Sustanable City dimatangkan setelah pertemuan puncak Menteri Lingkungan di Asia Timur (10 negara Asean + Cina-India-Jepang-Korea-Australia-Selandia Baru)
Setiap kota asal Indonesia mengusung target penyelamatan lingkungan yang berbeda-beda dalam persaingan nanti. Jakarta Pusat, misalnya, menargetkan sebelum 2012 mengalami penurunan emisi karbon sebanyak 5 persen dan peningkatan kawasan hijau 2,5 hektare.
tempointeraktif/rif