SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Bantul–Tim SAR Pantai Parangtritis, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mengakhiri pencarian terhadap tiga siswa Mts AR Rasyid, Kuningan, Jawa Barat, yang tenggelam di Pantai Parangtritis.
“Hari ini merupakan hari terakhir pencarian terhadap tiga korban tenggelam yang belum ditemukan dan pencarian ini akan resmi kami hentikan sore nanti pukul 17.00 WIB,” kata Sekretaris Tim SAR Pantai Parangtritis, M Taufik, Kamis (18/2).
Dia mengharapkan, dalam sisa waktu satu hari ini pihaknya dapat menemukan tanda-tanda kemunculan para korban.
“Kami juga meminta bantuan para nelayan yang melaut maupun SAR dari pantai di Kabupaten Gunungkidul, Kulonprogo dan Purworejo, Jawa Tengah, jika melihat tanda-tanda kemunculan para korban,” katanya.
Ia mengatakan, meskipun pencarian secara resmi dihentikan namun pihaknya tetap terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan tim SAR dari wilayah pantai selatan.
“Jika ada informasi tanda-tanda kemunculan korban baik dari nelayan maupun dari SAR di wilayah pantai selatan akan kami tindak lanjuti dan mendatanginya,” katanya.
Sementara itu pada Rabu (17/2) malam Tim SAR Pantai Parangtritis, Polair Polda DIY, kerabat korban, guru dan kepala sekolah MTs Ar Rasyid Kuningan bersama dengan pelajar dan mahasiswa Kuningan yang studi di Yogyakarta menggelar doa tahlil untuk para korban.
“Doa tahlil ini ditujukan baik untuk korban yang sudah ditemukan dalam kondisi meninggal maupun tiga korban yang hingga saat ini belum ditemukan,” katanya.
Ketiga korban yang belum ditemukan adalah Agus Ah Rojani, Endi Ahmad Supriyadi dan Regi Prasetyo.
ant/fid