Redaksi Solopos.com / Indah Septiyaning Wardani | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solo (Espos)–Menjelang akan dilaksanakannya 244 pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) di seluruh Indonesia pada tahun ini, Departemen Dalam Negeri mencatat ada kenaikan anggaran bantuan sosial (Bansos) yang cukup signifikan di berbagai wilayah.
Dengan kondisi tersebut, Depdagri membuat surat edaran (SE) pada akhir bulan lalu yang berisi mengenai larangan penggunaan anggaran melalui hibah maupun Bansos yang sifatnya elitis. Pasalnya, Bansos maupun hibah yang sifatnya elitis ditengarai menjadi sumber kepala daerah incumbent untuk dana kampanye.
Demikian diterangkan Kepala Dirjen Bina Administrasi Keuangan Daerah Depdagri, Reydonnyzar Moenek dalam acara Diskusi Para Ahli Mengenai Revisi UU 32/2004 Tentang Keuangan dan Aset Daerah di Hotel Sahid Jaya, Selasa (9/2). Donny menambahkan, SE tersebut kini sudah diterima semua kepala daerah terutama yang wilayahnya akan melaksanakan Pilkada.
Direktur Pusat Telaah Informasi Regional (Pattiro) Solo, Alif Basuki menjelaskan, pihaknya mencatat ada kenaikan Bansos yang cukup signifikan di sejumlah daerah yang akan melaksanakan Pilkada.
aps