Soloraya
Jumat, 5 Februari 2010 - 20:54 WIB

Puting beliung terjang 3 kecamatan, kandang ayam roboh

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Espos)–Angin puting beliung kembali menerjang wilayah Kabupaten Klaten. Hembusan angin kencang yang datang bersama hujan deras selama kurang lebih setengah jam, Kamis (4/2) petang, membuat warga di perbatasan tiga kecamatan, yakni Polanharjo, Juwiring dan Delanggu panik.

Terjangan angin mengakibatkan sebuah kandang ayam di Dusun Gridih, Desa Kauman, Polanharjo rata dengan tanah. Selain itu, tempat penggergajian kayu di depan rumah Darno, 65, warga Gayam, Desa Mendak, Delanggu ambruk. Angin juga merobohkan puluhan pohon kecil di turus jalan di Desa Mrisen dan Pundungan, Juwiring.

Advertisement

Pemilik tempat penggergajian kayu yang roboh, Darno saat dijumpai di lokasi, Jumat (5/2), menuturkan, saat angin puting beliung menerjang sekitar pukul 17.00 WIB, dirinya sedang berada di tempat penggergajian.

“Anginnya besar sekali dan berputar-putar disertai suara gemuruh. Sesaat setelah saya lari keluar, bangunan tiba-tiba ambruk,” jelasnya.

Dikatakan dia, sejumlah alat pengergaji kayu dan sepeda motor AD 5480 CD miliknya rusak tertimpa reruntuhan bangunan yang terbuat dari kayu, bambu dan genteng. Taksiran kerugian mencapai jutaan rupiah.

Advertisement

Diungkapkan Darno, datangnya angin puting beliung tak terduga lantaran sebelumnya di desanya tak pernah terjadi bencana semacam itu.

Sementara, kandang ayam di Kauman yang roboh di dalamnya terdapat 4.000 ekor ayam. Penanggung jawab kandang dari PPL Patriot, Wiranto mengungkapkan, saat terjadi angin kencang, ada tiga pekerja di dalam kandang.

rei

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif