News
Selasa, 2 Februari 2010 - 17:27 WIB

Kawanan perampok satroni toko mebel di Semarang

Redaksi Solopos.com  /  Indah Septiyaning Wardani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi


Semarang (Espos)-
-Kawanan perampok bersenjata api (Senpi) merampok toko mebel Persada di Jl Kedungmundu Raya No 130, Kota Semarang, Selasa (2/2).

Dalam aksisnya perampok menyekap pemilik toko Beni Aryanto dan keluarganya. Beni dan keluarganya, serta karyawan toko dan pembatu rumah tangga disekap di kamar lantai dua, dengan kedua tangan serta kaki diikat menggunakan tali sapatu.

Advertisement

Setelah memperdaya pemilik toko, kawanan perampok menyikat uang tunai senikar Rp 10 juta, delapan buah handphone (HP), emas 12 gram, dan keyboard Yamaha.

Aksi perampokan tersebut tergolong nekat, sebab lokasi toko mebel Persada berada di pinggir jalan raya yang ramai lalulintas kendaraan. Namun saat terjadi perampokan tak ada orang yang tahu.

Keterangan yang diperoleh dari sejumlah sumber menyebutkan, perampokan terjadi sekitar pukul 06.20 WIB setelah toko baru saja dibuka.

Advertisement

Datang empat orang lelaki mengendarai mobil Toyota Kijang warna hitam pura-pura hendak membeli mebel.

Pegawai toko Persada bernama Rika yang menemui tamu tersebut langsung ditodong menggunakan senjata api (Senpi) jenis pistol serta diminta menunjukkan kamar utama.

Di kamar utama, Beni dan istrinya, serta anaknya Vera, Prasetyo Nugroho, yang baru bangun tidur langsung diancam penjahat menggunakan Senpi.

Advertisement

Perampok mengikat tangan dan kaki pemilik toko pegawai toko, Rika serta pembantu rumah tangga, Sari dan Nurul menggunakan tali sapatu, serta menyekap dalam kamar.

Petugas Polres Semarang Selatan didukung petugas Polwiltabes Semarang langsung melakukan olah kejadian perkara (OKP) di lokasi toko mengumpulkan bukti-bukti.

oto

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif