Redaksi Solopos.com / Indah Septiyaning Wardani | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jakarta--Pemerintah akan menerapkan distribusi tertutup BBM bersubsidi secara bertahap mulai tahun 2011 hingga 2014. Namun sebelum itu dilaksanakan, Kementerian ESDM akan membenahi sistem distribusi BBM bersubsidi dan elpiji terlebih dahulu.
“Mulai 2011 akan dicoba bertahap. Misalnya, hanya diterapkan pada mobil yang pakai pelat kuning. Tapi itu belum diputuskan mana-mananya,” kata Dirjen Migas, Evita Herawati Legowo.
Ia menyampaikan hal tersebut sebelum mengikuti pelantikan pejabat eselon II, di Kantor Kementerian ESDM, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (28/1).
Evita menjelaskan, penataan sistem distribusi itu sudah mulai dilaksanakan di Bintan dan Batam yang dilaksanakan oleh Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas). Dalam menjalankan ujicoba pendistribusian BBM tertutup tersebut, pihaknya bekerjasama dengan pihak kepolisian.
Dengan menggunakan kartu fasilitas maka akan diketahui jenis mobil beserta nomor plus pemiliknya. Dan selanjutnya akan diketahui berapa banyak si pemilik kendaraan membeli BBM bersubsidi di SPBU dan apakah dia layak atau tidak mendapatkannya.
“Nanti kita evaluasi. Jadi setelah itu pendistribusian tertata dengan baik, baru sistem pendistribusian tertutup BBM bersubsidi secara bertahap tersebut mulai 2011 hingga 2014,” kata dia.
dtc/isw