Redaksi Solopos.com / Indah Septiyaning Wardani | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Mamuju– Penyakit aneh yang diderita Ummi Darmianti (12), dinyatakan menular oleh petugas medis. Hal itu dikemukaan, Ketua Tim Medis DR Wahidin Sudirohusodo, Kota Makassar Provinsi Sulsel, DR Khalid Saleh usai menangani penyakit Ummi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mamuju, Sabtu (23/1).
Oleh karena itu ia meminta, setiap warga yang akan menyaksikan lansung penyakit Ummi, maupun warga yang datang memberikan bantuan kepadanya agar berhati-hati.
“Penyakit Ummi kami nyatakan menular sehingga warga yang datang menjenguk Ummi maupun untuk memberikan bantuan berhati-hati karena penyakit Ummi menular,” ujarnya.
Ia meminta, masyarakat yang ingin membantu Ummi dapat menggunakan alat pengaman berupa masker, apalagi jika ingin menyaksikan Ummi dari dekat.
Ia meminta, masyarakat yang ingin membantu Ummi dapat menggunakan alat pengaman berupa masker, apalagi jika ingin menyaksikan Ummi dari dekat.
Begitu juga petugas medis yang menangani Ummi harus lebih berhati-hati dan sebaiknya menggunakan pengaman karena luka yang diderita Ummi belum sembuh secara total meskipun sudah ada kemajuan pada kondisi kesehatan fisiknya dibandingkan sebelumnya.
Menurut dia, setelah dilakukan pemeriksaan terhadap Ummi di rumah sakit Mamuju, ditemukan pembengkakan kelenjar pada luka Ummi bagian leher.
“Kalau terbukti Ummi mengidap TBC kelenjer, maka kami akan memberikan tindakan medis lanjutan untuk mempercepat penyembuhan Ummi,” katanya.
Ia menduga sebelumnya Ummi mengalami infeksi lukanya pada tubuhnya karena tidak mendapat penanganan medis sejak Ummi menderita penyakit tersebut dua tahun lalu.
Ia mengatakan, pada saat Ummi menderita penyakit anehnya sejak dua tahun lalu, Ummi mengobati sejumlah luka pada bagian leher, dada dan ketiaknya dengan pengobatan tradisional.
Sehingga kata dia, luka Ummi tersebut kemudian menjadi infeksi karena tidak ditangani secara medis, luka Ummi tersebut kemudian menjadi busuk dan dihinggapi lalat, dan lalat tersebut kemudian bertelur dan menimbulkan ulat pada luka ditubuh Ummi.
“Ulat tersebut kemudian masuk kedalam tubuh Ummi dan mengakibatkan penyakitnya yang dideritanya menjadi aneh dan semakin parah karena ulat menggerogoti seluruh tubuhnya, bahkan nyaris masuk di kepalanya,” ujarnya.
Namun kata dia, luka Ummi telah dilakukan operasi oleh petugas tim medis di rumah sakit Mamuju, yang menangani penyakit Ummi, ulat yang ada pada tubuhnya dan sudah hampir masuk kekepalanya berhasil dikeluarkan.
Luka Ummi lanjutnya kemudian mengering dan Ummi yang kini sudah tujuh hari dirawat dirumah sakit Mamuju dalam kondisi lebih baik dari sebelumnya.
ant/isw