News
Jumat, 22 Januari 2010 - 16:26 WIB

Polisi tangkap pembobol ATM

Redaksi Solopos.com  /  Indah Septiyaning Wardani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi


Jakarta–
Aparat kepolisian berhasil menangkap satu orang yang diduga pelaku pembobolan uang tabungan sejumlah nasabah di beberapa bank yang akhir-akhir ini terjadi. Pelaku berinisial F ditangkap polisi di Bali dengan sejumlah barang bukti. Ia adalah residivis dalam kasus yang sama.

“Tim Mabes Polri sedang mengembangkan satu orang yang berhasil kami amankan di Bali berinisial F,” ucap Kepala Bareskrim Mabes Polri Komisaris Jenderal Ito Sumardi di Mabes Polri, Jumat (22/1).

Advertisement

Ito menjelaskan, pelaku yang merupakan warga negara Indonesia itu adalah pemain lama yang pernah divonis dan telah bebas dalam kasus pembobolan tabungan nasabah. Pelaku saat ini sedang dibawa ke suatu daerah untuk memburu pelaku lain.

“Pemain lama ini akan kami kembangkan terkait dengan yang sekarang terjadi. Kami sedang mengumpulkan bukti-bukti awal yang cukup untuk penanganan perkara. Mudah-mudahan dalam satu dua hari ini ada perkembangan penyelidikan,” paparnya.

Menurutnya, modus yang digunakan pelaku adalah dengan menggunakan proses skimming atau pemindahan data kartu. Namun, alat yang digunakan pelaku untuk mencuri data digital kartu ATM nasabah tergolong baru. “Menggunakan berbagai peralatan khusus untuk menyerap kode kartu (ATM),” ucap dia.

Advertisement

Ito mengatakan, pihaknya telah mengirim tim khusus ke beberapa wilayah yang mengalami penarikan uang secara ilegal melalui ATM milik nasabah. Ketika ditanya, apakah ada indikasi keterlibatan warga asing, Ito menjawab, “Belum ada indikasi itu,” jawabnya.

Seperti diberitakan, akibat pembobolan tabungan, kerugian para nasabah diperkirakan mencapai Rp 5 miliar, yang terdiri dari enam bank, yaitu BCA, BRI, Mandiri, Permata, dan BII. Korban terbanyak adalah nasabah BCA.

kcm/isw

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif