News
Jumat, 22 Januari 2010 - 22:22 WIB

Diduga kelelahan, seorang nenek tewas seusai berenang

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–Sunarti alias Muhtadi, 70, warga Jalan RE Martadinata No 268, Kampung sewu, Solo meninggal dunia akibat kelelahan setelah berenang di kolam renang Tirto Moyo, Jebres, pada Jumat (22/1). Korban yang seringkali berenang di Tirtomoyo setiap Jumat pagi tersebut kelelahan setelah berenang selama 30 menit di kedalaman dua setengah meter.

Menurut informasi yang diperoleh Espos di lokasi kejadian, Jumat, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 07.00 WIB. Korban yang saat itu ditemani dua orang kawannya berenang mulai dari kedalaman satu meter hingga dua setengah meter.
Saat mencapai kedalaman dua setengah meter korban kelelahan dan sempat berpegangan pada besi-besi yang terdapat di pinggir kolam renang. Namun karena tidak sanggup bertahan akhirnya korban pingsan dan sempat menggambang di kolam renang.

Advertisement

Tim Search And Rescue (SAR) yang bertugas saat itu, Indri dan Warsini yang melihat korban telah mengambang di permukaan kolam segera menolong korban dengan membawa ke pinggiran.

“Saat digotong dari kolam korban sudah tidak sadarkan diri dan sempat dibawa ke RS Moewardi untuk mendapat perawatan, namun korban saat di perjalanan meninggal dunia,” jelas pengelola kolam renang Tirto Moyo, Ir Tirto Adinegoro saat ditemui Espos di lokasi kejadian.

Menurut Tirto, korban merupakan pelanggan yang hampir setiap Jumat pagi berenang untuk terapi kesehatan.

Advertisement

“Seharusnya jika terapi, yang dianjurkan untuk berenang yang berada di kedalaman satu setengah meter,” tegasnya.

Menurut Kapoltabes Solo, Kombes Pol Joko Irwanto, melalui Kapolsek, AKP Dwi Retno, didampingi Kanitreskrim Jebres, Ipda Teguh Sujadi, kematian korban murni akibat kelelahan sehabis berenang.

m89

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif