Soloraya
Kamis, 21 Januari 2010 - 18:03 WIB

Nama Kepala Bappeda Klaten dicatut

Redaksi Solopos.com  /  Indah Septiyaning Wardani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Espos)–Nama Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Klaten dicatut oknum tak bertanggung jawab untuk melakukan tindakan penipuan. Bahkan baru-baru ini, salah satu desa terlanjur menjadi korban dengan mentransfer uang senilai Rp 12 juta via rekening bank.

Kepala Bappeda Klaten, Bambang Sigit Sinugroho saat dikonfirmasi, Kamis (21/1), di Klaten, mengakui pihaknya telah mendapatkan laporan adanya oknum yang mengaku petugas Bappeda yang menelepon ke kantor-kantor desa. “Petugas itu mengatakan desa bersangkutan mendapat bantuan senilai Rp 250 juta yang siap dicairkan. Namun syaratnya harus mentransfer uang di atas Rp 10 juta ke nomor rekening tertentu,” jelasnya.

Advertisement

Dia menambahkan, oknum tersebut memberikan nomor telepon tertentu yang diklaim nomor Bappeda agar desa bersangkutan mengkonfirmasi seputar bantuan itu. Namun karena tujuannya untuk menipu, nomor itu sebenarnya bukan nomor Bappeda.
Menurutnya, aksi tersebut sangat meresahkan, lantaran tak benar ada bantuan senilai Rp 250 juta itu untuk desa. Saat ini, katanya, APBD 2010 baru selesai dievaluasi Gubernur dan belum saatnya dijalankan.

Berdasarkan laporan yang diterimanya, tak kurang dari tiga desa yang telah mengalami kejadian serupa. Desa-desa tersebut tersebar di tiga kecamatan, yakni Juwiring, Ceper dan Klaten Tengah. Ironisnya, tambahnya, salah satu desa menjadi korban dan telanjur mentranfer dana Rp 12 juta ke rekening yang disebutkan pelaku.

rei

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif