Redaksi Solopos.com / Indah Septiyaning Wardani | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solo (Espos)--Puluhan pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo bakal dimutasi tepat pada malam pergantian tahun baru 2009 menuju 2010. Walikota Solo, Joko Widodo (Jokowi) menegaskan mutasi kali ini tidak akan menggeser banyak posisi pejabat.
Informasi yang dihimpun Espos, Rabu (30/12), mutasi akhir tahun tersebut terutama untuk mengisi tiga jabatan setingkat eselon II yang kosong lantaran pejabat sebelumnya pensiun. Tiga jabatan dimaksud adalah jabatan Asisten Pemerintahan, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH), dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda). Asisten Pemerintahan saat ini, Supradi Kertamenawi dan Kepala BLH, Supono, pensiun mulai 1 Januari.
Sedangkan pejabat Kepala Bappeda kosong sejak 1 Desember, dan selama ini dirangkap Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Budi Yulistianto, sebagai pelaksana tugas. Selain itu, kalangan pejabat di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) juga akan masuk rombongan mutasi, karena sedikitnya 17 jabatan kepala sekolah dirangkap tugas.
Walikota Solo, Jokowi, ditemui wartawan, di Balaikota, Rabu (30/12), mengatakan mutasi tidak akan melibatkan banyak jabatan. Sementara, kata dia, hanya tiga jabatan eselon II yang perlu segera diisi lantaran kosong. “Sementara itu dulu, tidak akan geser-geser dulu. Apalagi ini jelang Pilkada, nanti dikatakan ada apa-apa dengan mutasi jelang Pilkada. Kita lakukan soft saja,” ungkap Jokowi.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Solo, Etty Retnowati mengakui akan ada mutasi pada Kamis (31/12) malam, menjelang pergantian tahun. Etty tidak menyebutkan detail pejabat yang bakal dimutasi. Namun, di memastikan mutasi kali ini diarahkan untuk mengisi tiga jabatan eselon II yang kosong. Dengan mutasi tersebut, dia melanjutkan, secara otomatis mutasi juga akan sampai pada pejabat hingga tingkat bawah.
“Ya, tidak tepat tengah malam, sekitar jam 23.00 WIB. Rencananya begitu. Jumlah tepatnya, besok saja. Yang pasti, ada tapi tidak banyak. Ya, mungkin jumlah totalnya sekitar puluhan,” ujar dia.
Sementara itu, mutasi akhir tahun diharapkan berimbas pada perbaikan kondisi pemerintahan di lingkungan Pemkot Solo. Sekretaris Daerah (Sekda) Solo, Budi Suharto, saat ditanya mengenai rencana mutasi, menegaskan bukan persoalan jumlah yang perlu ditekankan. Menurut dia, mutasi harus dipandang sebagai langkah awal untuk melakukan perbaikan kinerja pemerintahan. Untuk mutasi akhir tahun kali ini, Budi memastikan mutasi tidak melibatkan banyak pejabat Pemkot Solo, seperti terjadi saat mutasi akhir tahun 2008.
tsa