Redaksi Solopos.com / Indah Septiyaning Wardani | SOLOPOS.com
Jakarta–Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) memutuskan mengirim tim investigator untuk menyelidiki penyebab jatuhnya pesawat Sinar Mas yang menimpa RSUD Agusdjam di Ketapang, Kalimantan Barat.
“KNKT kirim 1 orang investigator hari ini, namanya Sulaiman,” ujar Juru Bicara KNKT JA Barata, Kamis (31/12).
Menurut Barata, tidak tertutup kemungkinan KNKT akan menambah investigator jika penyelidikan menghendaki.
Barata mengatakan, pesawat ini lepas landas dari intersection runway 17 dengan normal. Namun anehnya, dalam perjalanan tiba-tiba pesawat jatuh dan menimpa Instalasi Gawat Daururat (UGD) RSUD Agusdjam.
“Pesawat lepas landas dari runway 17 dengan normal,” kata Barata.
Pesawat Sinar Mas yang jatuh menimpa RSU Dr Agusdjam, Ketapang, Kalbar, diduga akibat mesin mati mendadak. Pesawat itu bermesin tunggal.
“Pesawat menghantam atap rumah sakit, lalu jatuh menimpa mobil Avanza milik dokter. Dugaan sementara karena mesin mati,” kata Kapolres Ketapang AKBP Badya Wijaya.
Menurutnya, pesawat itu baru terbang 10 menit dari Bandara Ketapang dengan tujuan Pangkalan Bun untuk melakukan pemupukan lahan kelapa sawit.
Dua orang tewas dalam insiden itu yaitu pilot Sigit dan teknisi Titut. “Kondisi jenazah memprihatinkan,” ujar Kapolres.
dtc/isw