Soloraya
Senin, 28 Desember 2009 - 13:38 WIB

Tragedi Gunung Lawu, Pendaki diduga lewat jalur tak resmi

Redaksi Solopos.com  /  Indah Septiyaning Wardani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi


Madiun–
Pendaki yang ditemukan tewas di Gunung Lawu pada Minggu (27/12) sore kemarin diduga mendaki melalui jalur pendakian yang tidak resmi.

“Diperkirakan, pendaki yang tewas tersebut mendaki Gunung Lawu dengan melalui jalur yang tidak resmi, yakni jalur Jogorogo, Ngawi, Jatim dan jalur tidak resmi lainnya,” ujar Wakil Administratur Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Lawu dan sekitarnya, Mamun Mulyadi.

Advertisement

Menurut dia, sebagai instansi yang memiliki kewenangan memantau kondisi hutan di Gunung Lawu, jalur pendakian Gunung Lawu yang resmi adalah jalur pendakian Jawa Timur Cemoro Sewu dan jalur pendakian Jawa Tengah Cemoro Kandang. Sehingga, kata dia, setiap pendakian yang dilakukan melalui jalur resmi harus izin kepada petugas yang berjaga di pos pemantauan pendakian dua jalur tersebut.

Terkait dengan hal tersebut, pihaknya juga telah mengeluarkan larangan untuk melakukan pendakian di Gunung Lawu karena cuaca yang tidak bersahabat.

“Dimungkinkan, korban tewas dan rombongannya yang akhirnya mengalami kritis mendaki melalui jalur tidak resmi, sehingga petugas juga kesulitan untuk memantaunya,” tutur Mamun menduga.

Advertisement

Namun, perbekalan dan persiapan yang minim dimungkinkan para pendaki tidak dapat bertahan menghadapi cuaca buruk yang terjadi di Gunung Lawu.

Hingga kini, KPH Lawu, Ds telah menurunkan puluhan personelnya untuk membantu proses evakuasi jenazah dan para pendaki lainnya yang rencananya akan dilakukan melalui jalur pendakian Jawa Tengah, Cemoro Kandang, di Kabupaten Karanganyar.

Seperti diketahui, rombongan  Paguyuban Condro Mowo Ngawi dan Blora, Jawa Tengah ini mendaki Gunung Lawu pada Minggu (27/12) untuk melakukan ritual “suroan” (bulan Suro/Muharram) di petilasan Hargo Dalem.

Advertisement

Mereka terbagi dalam tiga rombongan yang naik Gunung Lawu melalui tiga jalur, yakni jalur Jawa Timur Cemoro Sewu, jalur Jawa Tengah Cemoro Kandang, dan jalur Ngawi Jogorogo.

ant/isw

Advertisement
Kata Kunci : Gunung Lawu Pendaki
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif