News
Sabtu, 12 Desember 2009 - 17:45 WIB

Calonkan Ketum, Guruh catut nama Megawati jelang Kongres PDIP

Redaksi Solopos.com  /  Indah Septiyaning Wardani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Guruh Soekarnoputra diminta tidak mencantut nama kakaknya sendiri yang juga Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat melakukan gerilya ke daerah dalam rangka mencari dukungan untuk pencalonan ketua umum partai di Kongres April 2010.

“Ibu Mega tidak pernah memberikan restu kepada siapapun sebagai calon ketua umum dan silakan kalau ada kader yang mau maju. Tapi jangan bawa-bawa nama Ibu Mega atau mengatakan Ibu Mega tidak maju lagi,” kata Ketua DPP PDIP Bidang Politik Tjahjo Kumolo, Sabtu (12/12).

Advertisement

Dalam kunjungan ke Jawa Timur dan Bali Desember ini, Guruh yang kini menjabat Ketua DPP Bidang Pendidikan dan Kebudayaan menyatakan Megawati tidak mau lagi dicalonkan sebagai ketua umum. Ia juga mengklaim sudah mendapat restu dari Megawati untuk mencalonkan diri sebagai ketua umum partai dalam pemilihan mendatang.

Tjahjo menjelaskan, Megawati adalah kader partai yang taat dan tunduk kepada konstitusi partai, sehingga ia akan melaksanakan apapun tugas yang diberikan kongres partai sebagai institusi tertinggi.

“Yang menetapkan dan memilih Ibu Mega sebagai ketua umum PDI Perjuangan adalah kongres partai, dan Ibu Mega taat kepada keputusan kongres sebagai kader partai. Tidak bisa orang perorang khususnya kader meminta (Megawati) mundur atau tidak perlu mencalonkan lagi,” jelas Tjahjo.

Advertisement

Tjahjo meminta kepada siapapun kader yang ingin mencalonkan diri agar menaati mekanisme pencalonan yang sudah diatur.

“Semua ada mekanismenya dalam kongres dan Ibu Mega menyerahkan semua keputusan pada kongres dan keputusan kongres adalah amanat anggota partai tertinggi,” tegas Tjahjo.

dtc/isw

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif