Redaksi Solopos.com / Indah Septiyaning Wardani | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Wonogiri (Espos)--Sisa lebih pelaksanaan anggaran (Silpa) APBD Perubahan (RAPBD-P) 2009 Kabupaten Wonogiri berkurang senilai Rp 200 juta, setelah dievaluasi oleh Gubernur Jateng H Bibit Waluyo. Pengurangan itu lantaran adanya penambahan belanja dengan nilai yang sama.
Penambahan belanja dimaksud adalah program peningkatan sarana dan prasarana rehabilitasi gedung kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendidikan senilai Rp 40 juta, serta tambahan belanja pegawai senilai Rp 156.541.000 di Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) dan senilai Rp 4.077.000 di Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah (Arpusda).
Hal tersebut terungkap dalam rapat paripurna penetapan Raperda Perubahan APBD 2009 hasil evaluasi Gubernur Jateng menjadi Perda di Ruang Paripurna Gedung Dewan Wonogiri, Kamis (3/12).
Rapat tersebut dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Wonogiri, Rajiman dan dihadiri 41 anggota DPRD serta Wakil Bupati Y Soemarmo serta jajaran eksekutif dan Muspida.
Ymt Sekretaris DPRD Wonogiri, Harun Budiono, saat memaparkan hasil pembahasan hasil evaluasi Gubernur Jateng atas RAPBD Perubahan tersebut mengungkapkan, di kolom pendapatan, hasil evaluasi Gubernur tidak ada penambahan ataupun pengurangan dari nilai yang ditetapkan dalam RAPBD-P sebelum evaluasi, yaitu Rp 830.723.372.000. Demikian pula dengan pembiayaan yang nilai sebesar Rp 155.183.681.073.
“Pada kolom belanja, semula dalam rancangan untuk dievaluasi Gubernur sebesar Rp 979.491.905.000, bertambah senilai Rp 200.618.000, menjadi Rp 979.692.523.000,” ungkap Harun.
Akibatnya, nilai Silpa yang semula dalam rancangan untuk dievaluasi Gubernur sebesar Rp 6.415.148.073, berkurang menjadi Rp 6.214.530.073.
shs