Redaksi Solopos.com / Indah Septiyaning Wardani | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jakarta–Pemadaman listrik secara bergilir masih akan terus dirasakan oleh penduduk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya hingga satu bulan ke depan. Diperkirakan, listrik baru akan kembali normal di awal bulan Desember 2009.
Pemadaman ini terjadi karena meledaknya Gardu Gas Insulated Switchgear (GIS) PLN Cawang Baru di Cawang, Jakarta Timur beberapa waktu lalu. Saat ini, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) sedang melakukan berbagai perbaikan pada gardu induk tersebut.
“Secara bergilir dari hari Senin sampai dengan Jumat, pemadaman bergilir masih akan berlangsung, terutama di wilayah Jakarta Timur. Ini akibat dari meledaknya Gardu PLN Cawang Baru,” ujar General Manager PLN Distribusi Jakarta Raya-Tangerang Purnomo Willy, Sabtu (07/11).
Purnomo mengatakan, pemadaman bergilir ini diharapkan berlangsung normal kembali pada bulan Desember 2009. Dia juga mengatakan, perbaikan gardu induk Cawang bisa lebih cepat dari jadwal karena peralatan yang berasal dari Jepang dan Perancis tiba dua minggu lebih awal dari rencana.
Selain itu, trafo pengganti yang berasal dari Krian, Jawa Timur sudah tiba di Cawang pada tanggal 20 Oktober lalu. “Mudah-mudahan bisa cepat selesai, mungkin baru akan selesai pada awal Desember 2009,” tuturnya.
Lebih lanjut, Purnomo mengatakan, masyarakat di wilayah Jakarta Timur masih harus bersabar dan menunggu hingga listrik kembali normal. “Terutama di daerah Pulo Gadung, Cipinang, Marunda dan Muara Angke. Termasuk juga daerah Bekasi yang berdekatan dengan perbatasan Jakarta Timur,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Salah satu travo di Pusat Pengaturan Beban Jawa Bali Region Jakarta dan Banten, Gardu Induk Sentral (GIS) PLN, Cawang Baru Jakarta Timur, pada Selasa 29 September 2009 lalu terbakar sekitar pukul 13.30 WIB.
dtc/isw