Jerusalem–Polisi Israel memasuki kompleks Masjid Al Aqsa di Jerusalem, Minggu (25/10) setelah para pemuda Arab yang berada di tempat suci itu melemparkan bebatuan pada polisi.
Massa juga menumpahkan minyak agar para polisi terpeleset dan jatuh. Demikian disiarkan radio lokal setempat dan dilansir AFP.
Polisi pada Minggu pagi menurunkan tambahan tentara menyusul demonstrasi di sekitar tempat suci itu, yang oleh kaum Muslim dikenal sebagai Al-Haram Al-Sharif dan bagi kaum Yahudi disebut Temple Mount.
Sementara Reuters melaporkan, Jubir Polisi Israel Micky Rosenfeld menyatakan, para pemuda itu melemparkan bebatuan dan bom bensin pada polisi yang tengah melakukan patroli rutin di dekat Masjid Al-Aqsa. Sebanyak 12 orang ditangkap.
Sedangkan pejabat Palestian menyatakan, polisi Israel telah menutup kompleks itu dari pengunjung, membiarkan ratusan jamaah yang telah berada di situ tetap di dalamnya.
dtc/fid