SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Karanganyar (Espos)–Sejumlah elemen masyarakat di Karanganyar dan sekitarnya melakukan penggalangan dana dari masyarakat untuk disalurkan bagi korban bencana alam yang berhasil meluluhlantakkan Padang, Sumatera Barat (Sumbar) akhir September lalu.
Berdasar pantauan Espos, Minggu (4/10), penggalangan dana tersebut terjadi di sejumlah titik, seperti jalan raya di sekitar Palur, perempatan Papahan, Tasikmadu, Persimpangan Bejen, Tegalgede, Karanganyar, Pasar Wisata Tawangmangu dan obyek wisata Grojogan Sewu.
Di Tawangmangu, perkumpulan muda-mudi RW I Kelurahan Tawangmangu mengerahkan sekitar 50 orang untuk menggalang dana dengan membawa kardus bertuliskan Peduli Gempa Sumatera, mulai dari jalan raya depan Pasar Wisata Tawangmangu, di dalam pasar wisata, Terminal Tawangmangu, Grojogan Sewu dan wisata Balekambang. Salah satu koordinator penggalangan dana, Wahyu Ekosari mengatakan, kegiatan penggalangan dana ini merupakan inisiatif muda-mudi RW I Tawangmangu sendiri untuk membantu korban gempa Padang.
“Rencananya, kegiatan ini akan diadakan dua kali, hari ini (kemarin-red) dan hari Minggu pekan depan,” tutur Wahyu saat ditemui Espos, kemarin. Selain itu, penggalangan juga dilakukan dengan berkeliling ke rumah-rumah warga khusus RW I.
Disampaikan Wahyu, hasilnya nanti akan dikirim langsung melalui rekening bank terdekat. “Disalurkan melalui rekening bank yang dipromokan melalui televisi. Tapi belum tahu nanti mau menggunakan bank mana.” Penyaluran semacam ini, menurut Wahyu, diharapkan agar bantuan tersebut bisa langsung tersalurkan kepada korban.
Sementara, Forum Komunikasi Aktivis Masjid (FKAM) Baitul Mal Karanganyar pun membuka pos penggalangan dana di persimpangan Bejen, Karanganyar. Koordinator FKAM Karanganyar, Jumadi mengatakan, pos dibuka sejak Sabtu (3/10) sore dengan mengerahkan 45 personel.
haw