News
Kamis, 1 Oktober 2009 - 12:18 WIB

Pertamina jamin ketersediaan BBM di Sumbar

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–PT Pertamina (Persero) menjamin, ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji pascagempa berkuatan 7,6 skala Richter yang berpusat di wilayah Sumatera Barat pada Rabu (30/9) sore.

Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Achmad Faisal di Jakarta, Kamis (1/10) mengatakan, stok BBM di wilayah Sumatera Barat dan sekitarnya saat ini dalam kondisi aman.

Advertisement

“Stok BBM cukup, meski jalan memang banyak yang terputus,” ujarnya.

Vice President Communication Pertamina Basuki Trikora Putra menambahkan, ketahanan stok di fasilitas penimbunan atau terminal transit BBM Teluk Kabung yang memasok kebutuhan di wilayah Sumatera Barat dan sekitarnya tercatat premium 14 hari, solar 20 hari, minyak tanah 14 hari, dan avtur 21 hari.

Advertisement

Vice President Communication Pertamina Basuki Trikora Putra menambahkan, ketahanan stok di fasilitas penimbunan atau terminal transit BBM Teluk Kabung yang memasok kebutuhan di wilayah Sumatera Barat dan sekitarnya tercatat premium 14 hari, solar 20 hari, minyak tanah 14 hari, dan avtur 21 hari.

“Sedang stok avtur di Bandara Minangkabau juga mencukupi hingga 13 hari ke depan,” ujarnya.

Ia melanjutkan, dari 13 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Kota Padang, sebanyak enam di antaranya beroperasi dan tiga lainnya rusak berat.

Advertisement

Menurut dia, sebanyak 11 tangki timbun yang ada di Teluk Kabung semuanya dalam kondisi aman, termasuk dermaga, pipa BBM tidak ada yang mengalami kebocoran, dan pompa produk juga aman.

Hanya saja, pagar keliling terminal rusak parah dan sejumlah bangunan rusak di antaranya gardu gerbang dan rumah pompa.

Basuki menambahkan, jalur jalan dari terminal ke arah kota-kota di Sumatera Barat baru saja bisa dibuka, meski dalam kondisi padat, setelah sejak Rabu (30/9) malam terganggu.

Advertisement

Ia mengatakan, langkah yang sudah dilakukan sejak Rabu (30/9) malam adalah mengalihkan suplai dari Depot Siak, Riau dengan persediaan sebanyak 80 kiloliter premium dan Depot Dumai berupa premium 154 kiloliter, minyak tanah 90 kiloliter, dan solar 44 kiloliter.

“Kami juga menyiapkan tongkang dan kapal tanker sebagai tangki timbun terapung di Pelabuhan Muaro untuk mendukung pemenuhan kebutuhan BBM di Kota Padang dan bantuan 10 unit mobil tangki dari Jambi,” katanya.

Pertamina juga menyiapkan posko peduli yang menyediakan antara lain obat-obatan dan memenuhi kebutuhan minyak tanah untuk dapur umum.

Advertisement

ant/fid

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif