News
Rabu, 30 September 2009 - 13:43 WIB

Desakan Susno dinonaktifkan makin kencang

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Bukan hanya Ketua MPR Hidayat Nur Wahid yang meminta agar Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji dinonaktifkan. Kalangan pegiat antikorupsi pun makin kencang memunculkan desakan ini.

“Harus nonaktif,” kata Direktur LBH Jakarta Nurkholis Hidayat dalam jumpa pers di LBH Jakarta, Jl Diponegoro, Jakarta, Rabu (30/9).

Advertisement

Alasan Susno harus segera dicopot karena penyidikan polisi pada 2 pimpinan KPK kian menguatkan bahwa dugaan proses hukum itu cenderung dipaksakan.

“Pasal yang disangkakan berubah-ubah. Diduga minimnya fakta yuridis atas kasus suap membuat poses hukum oleh kepolisian atas Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah sangat diragukan otentitas perkaranya,” terang Nurkholis.

Untuk itu, dia mendesak agar Presiden membentuk tim independen atas dugaan pelanggaran profesi dan pelanggaran jabatan oleh Kabareskrim dalam pengusutan dugaan kasus suap di KPK dan memberi perhatian yang besar atas ketidakprofesionalan polisi.
dtc/tya

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : KPK Polri
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif