SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jakarta–Tim Perumus Plt Pimpinan KPK (Tim 5) didesak untuk mengumumkan nama calon yang akan duduk. Hal ini penting agar publik bisa menilai latar belakang calon tersebut.
“Kami minta nama resmi segera dibuka hari ini atau besok, agar publik bisa sampaikan rekam jejak nama tersebut,” jelas anggota Badan Pekerja ICW Febri Diansyah, Sabtu (26/9).
Pengumuman nama ini penting agar tidak menciptakan calon boneka, untuk ditempatkan di lembaga antikorupsi.
“Agar tidak ada dusta diantara Tim 5 dan masyarakat, nama-nama yang akan
direkomendasikan harus dibuka, diumumkan segera,” jelas Febri.
Selain itu, ICW menilai Tim 5 belum mampu menunjukkan bukti pada publik bahwa tidak akan memilih “boneka” untuk KPK.
“Saat ini sejumlah nama awal yang beredar mengindikasikan kesana, kriteria yang disampaikan relatif ngambang dan absurd, tidak spesifik. Kami sangat meragukan tim ini mampu selamatkan KPK,” terang Febri.
Apalagi ICW kini juga meragukan dengan independensi tim, dimana seharusnya
orang-orang yang dikenal berintegritas membuktikan kerja mereka meskipun dasar hukum pembentukan tim tersebut cacat.
“Baik dari aspek hukum ataupun konsep “separation of power” cenderung mengarah pada kekuasaan absolut. Memang ini pilihan sulit, kami menolak tegas Perpu dan Kepres, tapi upaya menempatkan “boneka” tidak boleh berjalan mulus,” imbuh Febri.
“Karena itu juga, pengawasan terhadap tim ini mutlak harus dilakukan,” tandasnya.
dtc/fid