SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solo (Espos)–Tiket kereta api (KA) kelas ekonomi jurusan Jakarta Senja Bengawan di Stasiun Jebres Solo mulai ludes terjual dalam satu hari. Bahkan, meski KA Senja Bengawan diberangkatkan sore sekitar pukul 17.00 WIB dan pukul 18.05 WIB, namun antrean calon menumpang sudah terjadi sejak pagi hari pukul 07.00 WIB.
Repotnya lagi, calon penumpang tersebut langsung merangsek naik ke dalam KA yang sebenarnya belum disiapkan untuk diberangkatkan karena harus dicuci dan disambung dulu rangkainya. “Hingga pukul 11.00 WIB tadi, tiket Senja Bengawan sudah terjual 600 lebih. Menjelang sore, kami prediksikan tiket bakal ludes terjual,” papar Kepala Stasiun Jebres, Slamet Triyanto saat ditemui Espos di ruang kerjanya, Kamis (24/9).
Diakui Triyanto, meledaknya penumpang KA membikin pusing petugas stasiun KA. Pasalnya, ratusan calon penumpang tersebut langsung naik KA Senja Bengawan usai membeli tiket. Padahal, sebelum diberangkatkan ke Jakarta, KA harus dicuci dulu dan disambungkan dulu. “Ya, kami kerepotan mau menurunkan calon penumpang tersebut. Karena nggak ada yang mau turun lantaran mereka takut tak dapat kursi. Kalau tak dicuci dulu, rangkaian KA masih kotor semua,” paparnya.
Triyanto menjelaskan, membanjirnya penumpang jurusan Jakarta terjadi sejak Rabu (23/9) di mana jumlah penumpangnya mencapai di atas seribu penumpang. Meski demikian, pihaknya sudah menyiapkan KA esktra Lebaran dengan daya tampung di atas seribuan penumpang. Bahkan, satu lagi kereta komunitas ekstra Lebaran dengan sembilan rangkaian juga sudah disiapkan di stasiun KA Jebres sejak Selasa (22/9).
“Kalau KA ekstra Lebaran yang satu itu masih juga tak mampu menampung, maka akan kami operasikan KA komunitas ekstra Lebaran dengan daya tampung di atas 1.200-an penumpang,” ujarnya.
asa