Mari, silakan GR

Menjelang Lebaran seperti ini, Jon Koplo yang tinggal di Sukoharjo ini selalu teringat kisahnya beberapa tahun lalu. Waktu itu Koplo punya pacar namanya Lady Cempluk. Pas Lebaran tiba, Koplo bermaksud silaturahmi sekaligus apel ke rumah Cempluk.
”Assalamualaikum…,” ucapnya begitu sampai di depan rumah. Yang keluar ternyata Pak Tom Gembus, bapaknya Cempluk.
”Wa’alaikum salam…. Oooh, Mas Koplo. Mari, silakan….”
”Dik Cempluk ada, Pak?”
”Cempluk lagi ngantar buliknya. Silakan masuk, sebentar lagi juga datang,” jawab Pak Gembus. Koplo pun segera masuk dan duduk di ruang tamu, ngobrol dengan calon mertuanya.
Pak Gembus lalu memanggil Gendhuk Nicole, adik Cempluk yang lagi sibuk njemur pakaian. ”Ndhuk, mbok Mas Koplo ini dibikinkan minum. Jauh-jauh pasti haus.”
Tak lama kemudian, Gendhuk Nicole pun datang membawa dua gelas es sirup, ”Mangga Mas, silakan diminum!” katanya.
Setelah itu, Pak Gembus menyuruh Nicole lagi, ”Ndhuk, sama itu yang ada di belakang dikeluarkan semua ya!”
Mendengar kata-kata Pak Gembus itulah, Jon Koplo langsung bereaksi, ”Wah, nggak usah repot-repot, Pak! Tadi saya barusan sarapan kok.”
Mendengar reaksi spontan Koplo itulah Pak Gembus langsung ngguyu ngakak. ”Oalah Mas Koplo ini lucu. Maksud saya bukan menyuruh Gendhuk Nicole mengeluarkan makanan, tapi mengeluarkan semua pakaian yang ada di belakang, yang kemarin tak jemur tapi belum kering. Biar dijemur sekalian….”
Mak prempeng wajah Jon Koplo pus seketika berubah warna, bukannya abang ireng lagi tapi lorek-lorek saking malunya sama calon mertua.  Kiriman Kusdaryanto Andrias Putra, Ngaglik RT 03/VI, Sidorejo, Sukoharjo.

Berita Terkait

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif