SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solo (Espos)–Kedatangan pemudik menuju Kota Solo diperkirakan mencapai puncak Sabtu ini. Data sementara di Terminal Titonadi menyebut, kedatangan pemudik pada Kamis-Jumat (17-18/9) pagi mulai menunjukkan peningkatan berarti.
Namun, Kepala Unit Pelaksana teknis Daerah (UPTD) Terminal kota Solo, Sardjono menyebut peningkatan itu bukan merupakan puncak kedatangan pemudik di Solo. Berdasarkan data UPTD terminal, kedatangan pemudik pada pantauan hari itu mencapai 30.657 orang yang menumpang 4.463 unit bus reguler, ditambah sebanyak 3.939 orang, penumpang dari 267 bus ekstra. Padahal, berdasarkan data yang sama tahun 2008, pada puncak arus mudik kedatangan penumpang di terminal terbesar Kota Solo itu mencapai lebih dari 120.000 orang.
“Memang ada peningkatan yang cukup besar dibanding hari-hari sebelumnya. Itu kelihatan dari jumlah bus ekstra yang masuk terminal, mencapai 267 unit. Namun, melihat total jumlahnya saya kira masih mungkin mengalami peningkatan. Barangkali, puncak arus mudik adalah besok,” tutur Sardjono, saat ditemui wartawan, di ruang kerjanya, Jumat (18/9).
Pantauan di Terminal Tirtonadi, Jumat pagi, kedatangan pemudik terlihat meningkat, sekitar pukul 04.00-08.00 WIB. Pada jam-jam tersebut, jumlah penumpang yang turun mencapai dua kali lipat dibanding jam-jam biasa, atau mencapai lebih dari 2.000 penumpang per jam. Selain itu, pada Jumat siang, pantauan dari layar CCTV juga menunjukkan peningkatan aktivitas penurunan penumpang.
Sementara itu, ratusan bus ekstra yang Kamis malam hingga Jumat pagi tiba di Terminal Tirtonadi merupakan bus dari rombongan mudik gratis Bentoel, Astra, dan rombongan salah satu Caleg terpilih DPR RI.
Di lain pihak, pengelola UPTD Terminal Kota Solo, mulai Jumat membuka pelayanan izin insidental bagi bus yang bakal digunakan untuk mengangkut penumpang di luar trayek. Permintaan izin insidental dilayani di pos depan terminal tersebut.
tsa