Jakarta–Polri menekankan beberapa hal yang patut diwaspadai menjelang Lebaran. Salah satu di antaranya adalah kewaspadaan terhadap aksi terorisme.
“Tingkatkan kewaspadaan tehadap kemungkinan terjadinya aksi teror yang memanfaatkan momen silaturahmi maupun aktivitas masyarakat lainnya,” kata Deputi Operasi (Deops) Kapolri Irjen YS Wenas.
Hal itu disampaikan oleh Wenas dalam amanatnya saat memimpin upacara Gelar Operasi Ketupat 2009 di Lapangan Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Jl Gatot Subroto, Jaksel, Sabtu (12/9).
Peningkatan kewaspadaan terhadap aksi terorisme dilakukan di jalur-jalur kereta api.
Peningkatan kewaspadaan terhadap aksi terorisme dilakukan di jalur-jalur kereta api.
“Laksanakan patroli Bimastral pada lintasan jalur KA guna mengantisipasi setiap bentuk aksi terorisme maupun pencurian terhadap perlengkapan jalur KA,” tegasnya.
Selain itu, Wenas menekankan seluruh jajarannya agar melakukan deteksi dini melalui peran intelijen.
Wenas juga mengamanatkan kepada anggotanya agar melaksanakan penggelaran kekuatan dengan tepat di setiap titik-titik rawan.
“Dalam rangka memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan masyarakat melalui koordinasi dan kerjasama dengan instansi dan seluruh komponen masyarakat,” tegasnya.
Pemantauan arus lalu lintas ditekankan pada pemderdayaan peralatan utama.
“Bertindaklah tegas namun tetap humanis terhadap setiap pelanggaran hukum yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan keselamatan dan ketertiban dan kelancaran,” tambahnya.
Terakhir, Wenas mengimbau jajarannya agar mewaspadai dan mengantisipasi aksi tawuran antar warga.
“Sweeping atau razia tempat hiburan secara ilegal, sweeping terhadap warga negara tertentu serta penyelewengan distribusi BBM, penimbunan sembako, maupun jual beli petasan dan mercon,” urainya.
dtc/fid