SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Sukoharjo (Espos)–Sepanjang 23,41 kilometer (Km) jalan alternatif yang digunakan untuk mudik Lebaran dalam kondisi rusak berat maupun rusak ringan. Namun begitu saat ini Dinas Pekerjaan Umum (DPU) sudah menyiapkan jalan lainnya.
Sementara itu, tiga jalan provinsi yang digunakan sebagai jalur utama mudik saat ini masih dalam tahap perbaikan. Ketiga ruas jalan tersebut adalah Sukoharjo-Wonogiri, Kartasura-Ngasem atau jalur yang digunakan para pemudik menuju ke arah Semarang dan ketiga Sukoharjo-Watukelir atau jalur yang menuju ke arah Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga DPU, Suradji menjelaskan, tiga ruas jalan provinsi sekarang memang dalam tahap perbaikan.
“Berdasarkan rapat koordinasi yang kami gelar dengan Bina Marga Provinsi, perbaikan dan pemeliharaan jalan provinsi memang dipersiapkan untuk menyambut Lebaran. Dalam rapat tersebut kami juga telah meminta H-7 Lebaran, pembangunan jalan sudah dihentikan agar tidak mengganggu arus mudik,” jelasnya ketika dijumpai wartawan di ruang kerjanya, Kamis (3/9).
Sementara untuk jalan kabupaten, Suradji menambahkan, berdasarkan pantauan DPU kondisinya masih layak untuk dilewati. Namun demikian, memang ada beberapa jalan alternatif yang kondisinya rusak berat maupun rusak ringan sehingga tidak nyaman apabila dilewati para pemudik.
Total jalan alternatif yang kondisinya rusak berat, terang Suradji, sepanjang 18 Km lebih. Apabila ditambah dengan jalan yang mengalami kerusakan ringan maka total panjang jalan alternatif Lebaran yang kondisinya rusak sepanjang 23,41 Km.
“Untuk jalan alternatif mudik yang merupakan jalan kabupaten meski ada yang kondisinya rusak, namun telah kami siapkan pula jalan yang kondisinya baik. Namun apabila yang digunakan jalan yang kondisinya baik memang agak memutar agar sampai ke tempat tujuan,” ujarnya.
Tinggal pemudik nantinya, sambung Suradji, yang memilih akan melewati jalan yang rusak ataukah melewati jalan yang kondisinya baik.
Terkait jalan yang kondisinya rusak berat atau rusak ringan, Suradji menambahkan, sebenarnya masih bisa dilewati namun dengan catatan harus pelan-pelan.
aps