SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jakarta–Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengharapkan dengan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri masyarakat dapat menentukan prioritasnya wilayah masing-masing.
Demikian pidato presiden dalam Sidang Paripurna Khusus DPD tentang Pembangunan Nasional Dalam Persepektif Daerah di Gedung DPR, Rabu (19/8).
“Pengembangan program Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri, dengan memberdayakan masyarakat langsung pada tingkat kecamatan dan desa. Karena yang kita bangun bukan hanya daerah perkotaan, tetapi juga masyarakat di desa-desa,” katanya.
Pemerintah membuat berbagai program pro-rakyat untuk membantu masyarakat miskin dan hampir miskin, adalah juga bagian dari kerangka pembangunan yang inklusif ini. Termasuk di antaranya adalah Program-program Pro Rakyat, yang salah satu contohnya adalah dengan PNPM Mandiri. Dengan demikian, masyarakat desa dapat menentukan prioritas pembangunan di wilayahnya masing-masing.
Pembangunan berdimensi kewilayahan juga berarti pemerintah terus mendorong setiap daerah untuk mengembangkan keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif masing-masing. Namun demikian, keseimbangan antar wilayah harus pula tetap dijaga sehingga tidak terjadi ketimpangan antar wilayah.
“Tak boleh ada satu daerah pun yang tertinggal terlalu jauh dari daerah lainya. Prinsipnya adalah, jika daerah-daerah maju maka negarapun akan maju,” tegasnya.
inilah/fid