News
Rabu, 12 Agustus 2009 - 13:55 WIB

Pemerintah akan terapkan distribusi tertutup elpiji 3 kg

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Pemerintah berencana untuk menerapkan uji coba pelaksanaan sistem distribusi tertutup elpiji 3 kg pada tahun ini. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi perpindahan penggunaan elpiji 12 kg ke elpiji 3 kg akibat kenaikan harga.

“Kami akan coba terapkan uji coba tersebut tahun ini. Itu dilakukan agar pendistribusian elpiji 3 kg tepat sasaran, ” ujar Dirjen Migas Evita Herawati Legowo di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (12/8).

Advertisement

Pelaksanaan uji coba ini akan dilaksanakan di beberapa kota, namun Evita belum menyebutkan kota mana yang akan dijadikan pilot project .

“Untuk kotanya sedang kita pikirkan,” jelasnya.

Sementara itu, Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro menyatakan untuk perpindahan penggunaan elpiji 12 kg ke elpiji 3 kg mungkin terjadi. Untuk itu pihaknya akan memperketat pengawasan terhadap pendistribusian elpiji 3 kg.

Advertisement

“Pengawasan harus diperketat karena dikhawatirkan semakin besarnya disparitas harga akan menyebabkan terjadinya perpindahan penggunaan elpiji 12 kg kepada elpiji 3 kg” ungkapnya.

Terkait usulan kenaikan harga elpiji 12 kg dari Pertamina, Evita menegaskan hingga saat ini pihaknya masih mengevaluasi usulan tersebut.

“Belum ada keputusan, masih kita pelajari,” katanya.

Advertisement

Purnomo menambahkan, keputusan kenaikan harga elpiji 12 kg tidak hanya menjadi tanggung jawab teknis departemennya tapi juga wewenang kementerian BUMN sebab hal tersebut  berkaitan dengan kondisi keuangan Pertamina dan tidak ada kaitannya dengan subsidi BBM.

“Jadi nantinya tidak naik dan rugi, itu masuk dalam hitung-hitungan korporat. apakah mau naik secara bertahap, itu wewenang korporat. Kami hanya memberikan pertimbangan,” ungkapnya.

dtc/fid

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif