News
Selasa, 7 Juli 2009 - 13:29 WIB

Pasien positif flu babi di Indonesia bertambah 8 Orang

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Pasien dengan positif flu H1N1 di Indonesia bertambah 8 orang. Mereka dirawat di RS Sanglah, Denpasar, RSPI Sulianti Saroso, Jakarta dan RS Adam Malik, Medan.

Berdasarkan laporan dari Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) dan Badan Litbangkes Departemen Kesehatan (Depkes), kasus influenza A H1N1 atau flu babi bertambah lagi 8 kasus baru pada hari Selasa (7/7) ini.

Advertisement

Mereka itu adalah AM (24), laki-laki, dirawat di RS Sanglah, Denpasar, kemudian BH (35) dan IA (19), keduanya laki-laki yang dirawat di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta. Sedangkan ada 3 pasien laki-laki yang dirawat di RS Adam Malik, Medan yaitu Vi (20), Wi (9),  dan Ca (27).

Sedangkan dua pasien lainnya belum diterima informasi dirawat di rumah sakit mana. Kedua pasien itu adalah XL (40), laki-laki, dengan riwayat pergi ke Thailand dan Malaysia dan perempuan berinisial LT (usia belum diketahui) dengan riwayat pergi ke Singapura.

“Indonesia telah mencatat 28 kasus positif Influenza A H1N1. Dari 28 kasus positif, 5 orang yang dirawat di RS Sanglah dinyatakan sembuh dan sudah pulang,” ujar Kepala Pusat Komunikasi Publik Depkes Lily S Sulistyowati dalam rilis yang dikirimkan pada hari ini.

Advertisement

Untuk mengkoordinasikan penanggulangan penyebaran flu babi, Menkes sudah mengirimkan surat edaran kepada gubernur se-Indonesia bernomor 504/Menkes/VII/2009 tanggal 1 Juli 2009.

Menkes minta Gubernur seluruh Indonesia untuk memerintahkan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi selaku focal point  di tingkat provinsi untuk berkoordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) dan Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan (BTKL), serta RS Vertikal di daerah ( RSUP)  yang merupakan unit pelaksana teknis Depkes di daerah, RS daerah dan RS Rujukan Flu Burung yang ada, RS TNI, RS Polri, RS Swasta dan Sarana Kesehatan Swasta untuk melaksanakan langkah-langkah penanggulangan.

dtc/fid

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif