News
Jumat, 3 Juli 2009 - 16:28 WIB

PT KA targetkan revitalisasi jalur kereta wisata selesai sebelum Lebaran

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–Revitalisasi lintasan kereta api (KA) jalur Solo-Wonogiri tahap pertama ditarget selesai sebelum Lebaran 2009. Lintasan yang antara lain meliputi jalur di sepanjang Jl Slamet Riyadi Solo, mulai dari Stasiun Purwosari hingga Stasiun Solo Kota atau Stasiun Sangkrah itu nantinya digunakan untuk mendukung rencana pengoperasian kereta wisata oleh Pemerintah Kota (Pemkot) setempat.

Menurut keterangan Kepala Humas PT Kereta Api (KA) Daops VI Yogyakarta, Eko Budianto proses revitalisasi lintasan KA jalur Solo-Wonogiri tahap pertama telah dimulai tim satuan kerja (Satker) meskipun belum sampai pada tahap perbaikan fisik.

Advertisement

“Saat ini memang belum sampai ke tahap perbaikan fisik, namun proses revitalisasinya sudah dimulai,” ujar Eko ketika ditemui wartawan di Stasiun Solo Balapan, Jumat (3/7).

Eko memperkirakan perbaikan secara fisik lintasan KA tersebut akan dilakukan pada akhir bulan Juli 2009 ini. Hal senada dikemukakan Kasi Jalan dan Jembatan PT KA Daops VI Yogyakarta, Suyadi.

“Revitalisasi lintasan KA tersebut melibatkan banyak unsur, terlebih karena lintasan KA di sepanjang Jl Slamet Riyadi tersebut berada di jalan raya. Sehingga sampai saat ini PT KA terus melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak terkait seperti Pemkot, Dinas Perhubungan (Dishub) dan Lalu Lintas Angkutan jalan (LLAJ), serta pihak kepolisian lalu lintas (Polantas), khususnya agar proses revitalisasi tersebut tidak sampai mengganggu arus lalu lintas di jalan raya tersebut sehingga masyarakat dan para pengguna jalan tidak terganggu,” papar Suyadi.

Advertisement

Suyadi menuturkan revitalisasi lintasan KA jalur Solo-Wonogiri tahap pertama tersebut meliputi perbaikan di jalur Solo-Sukoharjo sepanjang 10,804 kilometer. Langkah awal yang diambil PT KA adalah melakukan penggantian bantalan rel kereta yang saat ini menggunakan bantalan rel kereta R25, akan diganti dengan bantalan rel R42.

“PT KA juga berkoordinasi dengan Dishub terkait kemungkinan meninggikan jalan di sekitar lintasan KA tersebut. Tapi untuk rencana meninggikan jalan di sepanjang jalur KA tersebut kemungkinan baru bisa dilakukan tahun 2010 nanti,” kata Suyadi.
Suyadi menyebutkan revitalisasi juga mencakup perbaikan jembatan di BH2, yakni Jembatan Bengawan Solo dan jembatan di BH60 yang berada di wilayah perbatasan Solo-Wonogiri, tepatnya di sekitar Pasar Nguter, Sukoharjo.

sry

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif