SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Bandarlampung–Aktivitas Gunung Anak Krakatau kembali meningkat namun statusnya masih tetap dalam keadaan siaga.
Kepala Pos Pemantau Gunung Anak Krakatau, Andi Suwardi, di Desa Hargopancoran, Kalianda, Lampung Selatan, Rabu, mengatakan tingkat keaktifan Gunung Anak Krakatau hari ini (Rabu) dan kemarin hampir sama.
“Gunung Anak Krakatau sampai siang ini masih aktif seperti kemarin. Gunung itu juga diselimuti kabut sehingga menyulitkan pemantauan,” katanya.
Pada hari Selasa terjadi 269 letusan, 23 vulkanik dangkal, 42 tremor dan hembusan sebanyak 43 kali.
Menurut dia, aktivitas Gunung Anak Krakatau memang kadangkala meningkat, terus turun mendekati normal, kemudian meningkat lagi.
Karena status gunung itu masih dalam keadaan siaga, para nelayan dan wisatawan diminta untuk tidak mendekati gunung itu dalam radius 2-3 km.
“Karena aktivitas Gunung Anak Krakatau tengah meningkat, para nelayan dan wisatawan diminta secara tegas untuk tidak mendekati gunung tersebut,” katanya.
Ia juga menyebutkan, pihaknya kesulitan memantau lansung aktivitas Gunung Anak Krakatau karena gunung tersebut ditutupi kabut.
“Memasuki musim kemarau, kami memang sulit memantaunya secara langsung karena tertutup kabut,” katanya.
Sementara jumlah petugas pemantau di pos itu hanya dua orang sehingga mereka harus bekerja secara bergantian.
Ant/tya