SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Manila–Departemen Kesehatan Filipina Jumat melaporkan jumlah kasus influensa A(H1N1) atau yang dikenal sebagai flu babi di negaranya menjadi 10.
Sebelumnya jumlah kasus mencapai enam dan penambahan kasus baru itu terjadi karena ada yang tertular setelah mereka menghadiri pesta pernikahan di Zambales, yang juga dihadiri dua warga Taiwan yang terinfeksi virus ini, dan setelah dites hasilnya positif.
Menteri Kesehatan Francisco T Duque III mengatakan, empat kasus baru itu termasuk seorang ibu berumur 24 tahun, putrinya berumur setahun, seorang pria berumur 47 tahun dan remaja pria 13 tahun.
Duque mengatakan, keempat orang itu hadir dalam pesta pernikahan pada 17 Mei di Zambales, tempat dua warga Taiwan, seorang ibu berumur 28 tahun dan putrinya, juga hadir. Mereka dinyatakan positif terinfeksi virus tersebut setelah diperiksa.
“Tiga warga Filipina, dan seorang warga asing, semuanya diberi Oseltamivir dan hanya menderita pernafasan akut sedang,” kata Duque dalam pernyataannya.
Departemen Kesehatan mengatakan, mereka masih belum pasti kapan warga Taiwan itu terinfeksi virus tersebut. Mereka mengatakan, mereka masih belum bisa memutuskan kasus itu berdasarkan hasil-hasil temuan aparat kesehatan di Taiwan.
Secara global, per 27 Mei, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan, saat ini tercatat 13.398 kasus dan 95 orang di antaranya meninggal, yang tersebar di 48 negara.
Negara-negara baru yang mengkonfirmasikan kasus influensa A H1N1 termasuk Singapura dan Bahrain.
Ant/tya